Download: [Press Release] Hasil Survei pada 55.000 Profesional di Indonesia
SIARAN PERS
Untuk Disiarkan Segera
Industri Mana yang Memberikan Remunerasi Tertinggi di Indonesia?
Hasil Survei Karir.com pada 55.000 Profesional di Indonesia
Jakarta, 28 Oktober 2016 – Hari ini Karir.com merilis Buku Panduan HR yang merupakan hasil survei kepada lebih dari 55.000 profesional di seluruh Indonesia. Responden yang berpartisipasi secara online dalam dua survei – Salary Benchmark dan City Survey – yang berbeda ini berasal dari 84 industri yang berbeda dan rentang usia yang beragam.
“Banyak fakta yang kami temukan, yang pasti akan sangat menarik bagi HR. Yang paling menarik; sekarang kita tahu industri apa saja yang menawarkan remunerasi median tertinggi. Dalam hal ini, Minyak dan Gas Bumi memberikan gaji rata-rata tertinggi, yakni 12.099.508 rupiah per bulan, diikuti oleh Pertambangan dan Mineral (Rp 11.403.607), Kimia (Rp 9.175.496), Penerbangan (Rp 9.045.126), dan Hukum (Rp 8.551.094),” tutur CEO Karir.com Dino Martin.
Lima industri berikutnya menurut Dino sesuai hasil survei adalah Properti (Rp 7.864.326), Produk Konsumen (Rp 7.689.833), Manufaktur (Rp 7.481.055), Telekomunikasi (Rp 6.871.706), dan Konsultan (Rp 6.748.205).
“Ironisnya, industri Pendidikan memiliki gaji rata-rata terendah, yakni 3.804.423 rupiah per bulan. Terendah berikutnya adalah Pemerintahan (Rp 4.183.167), Biro Perjalanan (Rp 4.312.803), Restoran (Rp 4.326.429), serta Percetakan dan Kemasan (Rp 4.601.167),” jelas Dino.
Lima industri berikutnya dengan gaji rata-rata terendah yakni Perawatan Kesehatan (Rp 4.782.601), Periklanan dan Penerbitan (Rp 5.306.440), Ritel (Rp 5.696.376), Media (Rp 5.741.007), dan Otomotif (Rp 6.016.799).
Temuan menarik lainnya menurut Dino adalah sepuluh industri yang menawarkan remunerasi tertinggi. “Angka-angka ini sangat bombastis. Contohnya industri FMCG yang menempati posisi pertama dengan tawaran gaji tertinggi sebesar 504 juta rupiah per bulan. Tertinggi kedua adalah Minyak dan Gas Bumi yang menawarkan gaji tertinggi sebesar 500 juta rupiah per bulan. Tentu saja angka-angka ini diemban oleh jajaran eksekutif,” kata Dino. “Bisa dibayangkan berapa pajak yang disumbangkan kepada negara, kan?” tambahnya.
Delapan industri lainnya dengan gaji tertinggi adalah Komputer/IT (Rp 400 juta), Kimia (Rp 400 juta), Mesin dan Manufaktur (Rp 350 juta), Media (Rp 310 juta), Keuangan dan Perbankan (Rp 270 juta), Konsultan Manajemen Bisnis (Rp 250 juta), Tambang dan Energi (Rp 250 juta), dan Perdagangan Elektronik (Rp 210 juta).
Data lainnya yang menarik untuk dicermati adalah mengenai Gen Y atau Milenial (lahir 1981-1994) dan Gen Z (lahir setelah 1994). Topik yang tengah hangat di kalangan praktisi HR dan rekrutmen ini tak hanya menjadi perhatian nasional namun juga dunia. Praktisi HR dan rekrutmen terus memelajari karakteristik kedua generasi ini dan mencari pendekatan terbaik dari hasil temuan-temuannya.
Bagi Dino, yang menjadi tantangan HR saat ini adalah, “Belum lama beradaptasi dengan Milenial, dunia sudah harus mengucapkan ‘selamat datang’ pada Gen Z.”
Yang menarik dari temuan Karir.com terhadap Gen Z adalah 3,5% (atau 116 responden) dari jumlah total (3.330) responden Gen Z mengaku memiliki gaji lebih dari 11 juta rupiah per bulan, dan 1,4% (atau 362 responden) dari jumlah total (25.000) responden Milenial memiliki gaji lebih dari 20 juta rupiah per bulan. “Meski begitu, rata-rata gaji keseluruhan generasi adalah 2-5 juta rupiah per bulan,” jelas Dino.
Tentang Gen Z, Dino mengatakan bahwa generasi yang memiliki kepedulian tinggi pada lingkungan dan sesama ini memang menginginkan karir yang memiliki kontribusi pada masyarakat dan terinspirasi pada kisah-kisah sukses individu, seperti Mark Zuckerberg dengan Facebook-nya, atau Kevin Systrom dan Mike Krieger dengan Instagram.
“Di Indonesia, menurut data BPS, jumlah Gen Z yang siap kerja ada sekitar delapan juta orang, dan di database Karir.com terdata sekitar 10.000 pencari karir yang berada dalam kategori generasi ini,” tambah Dino.
Dalam sesi bincang santai Dino dengan Strategic Sourcing Specialist Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI), Dixie Rinanti Nugita, Dixie mengatakan, “Kita harus selalu membuat generasi ini excited, misalnya dengan sharing program yang akan kita jalankan. Employer branding menjadi mutlak bagi Gen Z, bahkan untuk perusahaan setenar CCAI.”
HRBP Support Sun Life, Yedda Teruna, berbagi cerita, “Kalau ke anak-anak sekarang ini, kita tonjolkan program-program sosial apa saja yang dilakukan, seperti donasi buku atau mengajar. Semua media komunikasi juga harus dimanfaatkan, baik itu telepon, email maupun teks (WhatsApp dan SMS). Khusus untuk email, Yedda bahkan memberikan link ke video Company Profile di Youtube. “Tujuannya sih supaya kandidat bisa lebih mengenal Sun Life, sekaligus bisa memberikan ekspektasi bagi mereka.”
Hal senada diungkap HRBP XL Axiata, Junior Diogones, “Gen Z ini memang agak susah. Saya melihat mereka malah kurang tertarik bekerja di sebuah perusahaan karena maunya bikin perusahaan sendiri seperti startup. Apalagi untuk talenta IT yang kebetulan menjadi tanggung jawab saya.” Bahkan, menurut Junior, hampir separuh dari talenta terbaik IT cita-cita awalnya adalah mendirikan startup. “Ini angka yang besar,” katanya.
Junior pun berbagi tips, “Kita harus menciptakan konten yang menarik saat perekrutan. Saya sampai bikin fun games selama proses sourcing supaya mereka mau mendaftar.”
Saat ini Karir.com tengah mengembangkan fitur Salary Benchmark 2.0 yang tak hanya mampu mengukur relevansi gaji profesional terhadap pasar, namun juga kalkulator KPR, kalkulator pengatur keuangan dan penghitung gaji masa depan, selain juga lowongan terkini yang dipilih mesin pintar, serta posisi tertinggi yang bisa diraih dalam jenjang karir terkait. “Versi 2.0 ini rencananya akan dirilis sekitar pertengahan hingga akhir bulan November 2016,” tutup Dino.
***
Tentang Karir.com
Karir.com adalah portal karir pertama di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1999 dan menyediakan layanan bagi perusahaan untuk mendapatkan talenta terbaik melalui media online, serta menjadi konsultan pengembangan sumber daya manusia. Sejak Desember 2014, Karir.com menjadi bagian dari EMTEK Group, sebuah grup dengan 3 divisi bisnis utama: Media, Telekomunikasi & Solusi IT, dan Konektivitas. Beberapa portofolio media online EMTEK adalah Liputan6.com, lakupon.com, vidio.com, dan kini Karir.com.
Karir.com sebagai mitra bagi tenaga kerja profesional Indonesia, telah berpartisipasi dalam upaya menyelaraskan kebutuhan industri akan tenaga kerja yang lebih terampil. Melalui berbagai inovasi yang dihadirkan, Karir.com berkomitmen untuk menyediakan solusi bagi pengembangan karir dan penyerapan tenaga kerja yang tepat. Beberapa inovasi yang telah dilakukan oleh Karir.com adalah MT Academy yang merupakan sebuah solusi manajemen trainee, kerjasama Karir.com dengan perusahaan dan universitas untuk menyeleksi calon-calon pemimpin masa depan di dunia bisnis. Karir.com telah bekerjasama dengan universitas-universitas terkemuka seperti UGM, ITB, UI, IPB, dan Melbourne University, serta perusahaan-perusahaan besar seperti Hero Group, Mayora Indah, dan Bursa Efek Indonesia, mengantar Karir.com mewujudkan salah satu misinya; menjadi matchmaker antara permintaan dan kebutuhan pasar kerja.
Selain itu, Karir.com juga telah bekerjasama dengan lembaga Education First (EF) dan meluncurkan inovasi fitur EFSET yang bertujuan untuk memberikan nilai tambah bagi para tenaga kerja berupa kompetensi keterampilan Bahasa Inggris dan membantu perusahaan untuk mendapatkan tenaga kerja yang lebih berkualitas. Inovasi lainnya yang dilakukan adalah Customized Recruitment Project (CRP) yang memungkinkan perusahaan untuk melakukan proses rekrutmen sesuai dengan kebutuhan masing-masing perusahaan yang sangat spesifik.
Informasi lebih lanjut, kunjungi http://www.karir.com. Hasil survei Salary Benchmark Insights 1.2 bisa diunduh di sini.
Kontak:
Rizka Septiadi
Chief Marketing Officer
PT Karir Komunika Pratama
Jl. Bumi No. 10 Kebayoran Baru
Jakarta Selatan 12120
Tel: 021. 2930.5891
Fax: 021. 2930.5921
Email: cika@karir.com
Thanks for you information!