Tips Karir

Cara Membalas Email Undangan Interview Agar Terlihat Profesional

Pinterest LinkedIn Tumblr

Email undangan interview adalah surat undangan wawancara yang dikirimkan manajer perekrutan atau HRD kepada kandidat terpilih.

Membalas email undangan interview merupakan sesuatu yang tak boleh dilewatkan. Cara membalas email undangan interview sama pentingnya dengan sesi interview yang dilakukan. 

Pertimbangkan untuk membalas email undangan interview sebaik-baiknya sebab balasan tersebut akan menunjukkan ketertarikan kamu terhadap tawaran tersebut.

Selain itu, membalas email undangan interview secara tepat dapat pula menunjukkan keterampilan komunikasi profesional. Ini akan meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan tawaran pekerjaan tersebut.

Ambil kesempatan untuk membuat kesan yang baik melalui balasan email undangan interview. Untuk meninggalkan kesan buruk, sangat penting mengetahui cara membalas email undangan interview secara profesional. Ikuti langkah-langkah berikut untuk mengetahui bagaimana membalas email undangan interview sebagai tanggapan yang sempurna.

1. Mulai dengan Salam Formal

Membalas email undangan interview harus bebas dari kesalahan penulisan. Penulisan email dimulai dengan memberi salam dan sapaan kepada pengirim undangan interview secara profesional. Pengirim email biasanya menyertakan nama mereka. Sapa mereka dengan nama lengkap mereka sebagai tanda hormat.

2. Apresiasi Undangan Interview

Sopan santun mengesankan keterampilan interpersonal yang baik. Ucapkan terima kasih sebagai apresiasi atas undangan interview yang dikirimkan. Jelaskan tujuan pengiriman email secara singkat dan jelas. Pastikan paragraf yang ditulis tidak lebih dari 30 kata.

3. Konfirmasi Undangan Interview

Pada bagian email, nyatakan respons terhadap email undangan interview yang dikirim. Nyatakan ulang waktu dan tempat wawancara yang dijadwalkan. Ini membantu pewawancara memastikan bahwa kamu mengonfirmasi waktu tersebut, dan tidak ada perubahan waktu.

Read :  Pahami Esensi dan Peran Staff Administrasi

4. Akhiri Email secara Profesional

Menutup email undangan interview pun dilakukan secara formal dan profesional. Ini merupakan momen terakhir untuk memberikan kesan positif kepada pewawancara sebelum interview.

Salam penutup yang umum ditulis adalah ‘Salam Hormat’, ‘Salam Hangat’, dan ‘Hormat Saya’. Setelah salam, cantumkan nama dan informasi kontak seperti nomor telepon.

5. Contoh Balasan Email Undangan Interview

Untuk membantu kamu menanggapi email undangan interview dengan tepat. Berikut Karir.com berikan tiga contoh respons dalam membalas email undangan interview 

6. Mengonfirmasi Undangan Interview

Jika bersedia hadir sesuai dengan waktu yang dijadwalkan, kamu dapat membalas email undangan interview seperti berikut.

Selamat Pagi Bapak/Ibu (Nama Pengirim Email),

Terima kasih telah mempertimbangkan dan menghubungi saya untuk interview. Saya bersedia hadir pada waktu interview yang ditentukan, yaitu pada (tanggal dan waktu interview). Terima kasih sekali lagi atas undangan interview ini.

Salam Hormat,

(Nama)

(Nomor Telepon)

7. Menjadwalkan Undangan Interview

Apabila waktu yang dijadwalkan pewawancara tidak cocok dengan waktu kamu, kamu dapat meminta pewawancara untuk menjadwalkan ulang waktu interview.

Halo Bapak/Ibu (Nama Pengirim)

Terima kasih atas pertimbangan Anda untuk menjadwalkan interview. Saya senang berbicara dengan Anda mengenai posisi (Jabatan yang Dilamar). Namun saya tidak dapat hadir sesuai waktu yang dijadwalkan. Apakah boleh saya mendapatkan jadwal wawancara di waktu alternatif?

Saya sangat tertarik dengan kesempatan ini.  Jadi, tolong beritahu saya waktu alternatif lain selain waktu tersebut. Minggu depan, saya memiliki beberapa waktu kosong. Saya bersedia melakukan wawancara pada hari (Opsi Interview) antara pukul (…) hingga (…).

Saya berharap mendapat kabar balasan dari Anda. Sekali lagi terima kasih atas kesempatan yang diberikan.

Salam Hormat,

(Nama Lengkap)

(Nomor Telepon)

8. Menolak Undangan Interview

Jika kamu tidak bisa mengikuti interview karena alasan tertentu. Sebaiknya kamu segera membalas email undangan tersebut. Tolak undangan interview dan sertakan alasan penolakan tetapi jangan spesifik. Beberapa alasan menolak undangan interview, misalnya tawaran kurang menarik, telah menerima tawaran lain, atau profil perusahaan bereputasi buruk.

Halo, Bapak/Ibu (Nama Pengirim)

Terima kasih atas minat Anda pada aplikasi lamaran kerja yang saya kirimkan. Namun mohon maaf saya tidak bisa melanjutkan proses seleksi ini sebab saya telah menerima tawaran pekerjaan lain. Saya sangat menghargai waktu yang Anda luangkan dan berharap perusahaan Anda segera menemukan kandidat terbaik. Terima kasih.

Salam Hormat,

(Nama Lengkap)

(Nomor Telepon)

Selama proses pencarian pekerjaan, pastikan kamu selalu memberikan respons secara profesional dalam setiap proses yang dilakukan. Kecakapan komunikasi baik secara tertulis maupun non-tulis menjadi nilai tambah dirimu. Semoga berhasil!

Read :  Ini Cara Menghindari Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Hai! Saya Masriah Hasan, seorang yang bersemangat menerbitkan konten berdasarkan riset tentang karir, bisnis, pendidikan, dan lain-lain.